Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji, KPK Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji, KPK Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji di Kemenag, KPK Periksa Sejumlah Saksi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki dugaan korupsi kuota haji di Kementerian Agama (Kemenag).  Penyidik KPK sudah meminta klarifikasi terhadap sejumlah pihak terkait pengusutan kasus tersebut.

“Klarifikasi tentu sudah dilakukan oleh penyelidik ya untuk mendalami berbagai informasi dan keterangan yang dibutuhkan untuk mengumpulkan keterangan-keterangan dalam penanganan perkara ini,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo dikutip, Sabtu (21/6/2025).

Namun Budi enggan mengungkapkan identitas pihak yang sudah dimintai klarifikasi. Termasuk jumlahnya.

“Pada saatnya nanti pasti akan kami update bagaimana konstruksi dari perkara itu,” tutup Budi Prasetyo.

Diberitakan sebelumnya, KPK sedang menyelidiki dugaan korupsi penetapan kuota dan penyelenggaraan haji di Kementerian Agama (Kemenag) .

Pria Beristri di Jaksel Nekat Ngintip hingga Rekam Tetangga Mandi

Pria Beristri di Jaksel Nekat <i>Ngintip</i> hingga Rekam Tetangga Mandi

Pria nekat intip dan rekam tetangga mandi

Seorang pria berinisial RF (28) ditangkap karena mengintip tetangganya yang sedang mandi, di sebuah kosan daerah Petukangan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Aksi pengintipan itu pun viral di media sosial.

“Pelaku kepergok mengintip tetangganya yang sedang mandi,” ujar Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam, Kamis (19/6/2025).

Menurutnya, pelaku sudah punya anak dan istri itu mengintip tetangganya dari lubang udara kamar mandi.

“Pelaku mengintip dan merekam menggunakan handphone miliknya,” tuturnya.

Dia menambahkan, saat ini, pelaku telah diserahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan guna pengusutan lebih lanjut. Pelaku juga sudah dilakukan penahanan oleh polisi.

“Motif terduga pelaku karena tergoda dengan bentuk tubuh korban, yang membuat terduga pelaku nafsu,” sambungnya.

Slot Gacor

Rayakan 30 Tahun, Telkomsel Perluas Jaringan 5G di Batam Didukung Teknologi AI

Rayakan 30 Tahun, Telkomsel Perluas Jaringan 5G di Batam Didukung Teknologi AI

Telkomsel kini mengoperasikan hingga lebih dari 3.000 BTS 5G di 56 kota/kabupaten se-Indonesia.

Merayakan 30 tahun perjalanan inovasi Telkomsel untuk Majukan Indonesia, Telkomsel melanjutkan ekspansi masif jaringan 5G-nya (Hyper 5G) dengan total sebanyak 112 base transceiver station (BTS) 5G di Kota Batam.

Pelanggan kini dapat menikmati konektivitas 5G ultra-cepat dan stabil secara contiguous tak terputus, mulai dari kawasan Harbour Bay, Nagoya, dan sekitarnya, yakni Batam Center dan Engkuputri hingga area Nongsa dan Bandar Udara Internasional Hang Nadim.

Ekspansi berkelanjutan yang dimulai sejak 2021 ini menegaskan posisi Telkomsel sebagai operator 5G terdepan dan terluas dengan dukungan teknologi AI, sekaligus katalisator percepatan ekonomi dan transformasi digital.

Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna menyatakan, “Sejak menyalakan BTS seluler pertama Indonesia di Batam 30 tahun lalu, kami terus menjadikan kota ini barometer kesiapan teknologi jaringan Telkomsel.”

Hari ini, lanjutnya, dengan ekspansi masif jaringan 5G yang sudah tersambung secara contiguous tanpa terputus di wilayah ini.

“Kami berupaya memastikan agar manfaat jaringan 5G Telkomsel bisa dinikmati oleh semua orang, setiap rumah, dan kegiatan bisnis, sehingga secara strategis bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital,” ucap Indra.

Togel Online

Eks Pejabat Kemenkes Divonis 3 Tahun Korupsi APD Covid-19, KPK: Kita Banding!

Eks Pejabat Kemenkes Divonis 3 Tahun Korupsi APD Covid-19, KPK: Kita Banding!

Eks Pejabat Kemenkes Divonis 3 Tahun Korupsi APD Covid-19, KPK: Kita Banding!

 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajukan banding atas terdakwa Budi Sylvana terkait kasus pengadaan alat pelindung diri (APD) Covid-19. Mantan Kepala Pusat Krisis Kesehatan pada Kemenkes itu divonis tiga tahun dalam kasus tersebut.

“JPU KPK akan mengajukan banding atas terdakwa Budi Sylvana,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo kepada wartawan yang dikutip Selasa (17/6/2025).

Dijelaskannya, JPU telah menganalisis putusan tersebut. Hasilnya, terdapat beberapa pertimbangan hakim dalam putusan yang berbeda dengan Analisa tuntutan JPU,

“Atas perbedaan Analisa tersebut, JPU mengajukan upaya hukum banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta,” ujarnya.

Dalam perkara ini, terdapat dua terdakwa lain yang baru saja divonis, yakni Direktur Utama PT Energi Kita Indonesia (PT EKI), Satrio Wibowo dan Direktur Utama PT Permana Putra Mandiri (PT PPM), Ahmad Taufik.

Menurut Budi, KPK tidak mengajukan banding terhadap keduanya. Namun, pihaknya menyiapkan menyusun kontra memori banding karena dua terdakwa tersebut telah mengajukan banding.

Sebelumnya, Majelis Hakim Tipikor PN Jakarta Pusat menjatuhkan vonis 3 tahun penjara terhadap mantan Kepala Pusat Krisis Kesehatan pada Kemenkes Budi Sylvana, dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) Covid-19. Hakim menyakini terdakwa terbukti secara sah bersalah melakukan tindak pidana korupsi.

Slot Dana Login

Polisi Cari Keluarga Anak yang Disiksa dan Ditemukan di Pasar Kebayoran Lama

Polisi Cari Keluarga Anak yang Disiksa dan Ditemukan di Pasar Kebayoran Lama

Direktur Tindak Pidana PPA-PPO Bareskrim Polri Brigjen Pol Nurul Azizah

Direktur Tindak Pidana PPA-PPO Bareskrim Polri Brigjen Pol Nurul Azizah mengatakan polisi mencari keberadaan keluarga anak berinisial MK (7) yang ditemukan di Pasar Kebayoran Lama usai disika. Upaya pencarian dilakukan dengan melibatkan korban langsung.

“Saat ini, proses penyelidikan terus berlangsung, disertai dengan upaya verifikasi terhadap identitas anak yang menyebutkan sejumlah nama anggota keluarganya,” kata Nurul dalam keterangannya, dikutip Senin (16/6/2025).

Nurul mengatakan Bareskrim Polri juga melakukan koordinasi intensif dengan Dukcapil di Pemerintah Daerah. Daerah pelacakan bahkan tidak hanya dilakukan di Jakarta, namun juga di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

“Namun, hingga kini informasi yang diperoleh belum ditemukan dengan keterangan yang disampaikan,” ungkap Nurul.

Nurul juga menyampaikan langkah penelusuran dilakukan secara menyeluruh mulai dengan pelacakan administratif, investigasi di lapangan hingga analisis data. Adapun polisi juga menggunakan penyelidikan dengan pendekatan psikologis dan komunikatif dengan melibatkan pendamping ahli.

JP 500

Mengintip Mobil Anti-Drone Canggih Karya Anak Bangsa, Kawal Kedatangan Presiden di Papua

Mengintip Mobil Anti-Drone Canggih Karya Anak Bangsa, Kawal Kedatangan Presiden di Papua

Mengintip Mobil Anti-Drone Canggih Karya Anak Bangsa

Sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) canggih hasil rancangan dan produksi anak bangsa mejeng dalam ajang bergengsi Indo Defence 2025 di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat. Pengembangan alutsista produksi dalam negeri merupakan inovasi strategis di bidang pertahanan.

“Partisipasi kami di Indo Defence adalah bukti nyata bahwa putra-putri bangsa Indonesia mampu menciptakan solusi pertahanan yang modern, efektif, dan kompetitif,” kata Vice President PT Internusa Pasific Perkasa, Romy kepada wartawan di lokasi pameran, Sabtu (14/6/2025).

Pihaknya membawa produk andalannya Mobil Anti-Drone plus Jammer Seluler (SignalFort V-REX). Kendaraan ini sudah pernah digunakan untuk pengawalan presiden RI dan juga operasi di Papua.

Mobil ini dirancang sebagai solusi pertahanan bergerak, kendaraan ini mampu menetralisasi ancaman drone dan gangguan komunikasi berbasis seluler di medan operasi.

Semua produk yang dipamerkan dikembangkan dan diproduksi langsung di kantornya yang berada di Jakarta Barat. Dia berharap pihaknya pun bisa memperluas kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk pengembangan di sektor pertahanan.

“Kami percaya kemandirian industri pertahanan harus dimulai dari dalam negeri, dan kami bangga menjadi bagian dari gerakan tersebut,” ujarnya.

Kas138 

Iran Serang Israel, Ledakan Terdengar Dekat Kementerian Pertahanan

Iran Serang Israel, Ledakan Terdengar Dekat Kementerian Pertahanan

Iran Serang Israel, Ledakan Terdengar Dekat Kementerian Pertahanan

Iran melancarkan serangan udara sebagai balasan atas serangan Israel pada Jumat (13/6/2025). Ledakan terdengar di dekat markas besar Kementerian Pertahanan Israel di Tel Aviv. 

1. Ledakan Dekat Kementerian Pertahanan

Israel’s Channel 13 melaporkan kebakaran di dekat markas besar Kementerian Pertahanan Israel di Tel Aviv. Sementara Hayom melaporkan roket jatuh di tujuh wilayah di Israel tengah.

Sementara Israel’s Channel 12 mengatakan dua orang terluka parah, delapan luka sedang dan 34 luka ringan akibat pecahan peluru.

Beberapa bangunan terkena serangan itu termasuk blok apartemen di lingkungan perumahan di Ramat Gan dekat Tel Aviv. Bangunan lain di pusat kota Tel Aviv juga terkena serangan. Hal ini menyebabkan kerusakan signifikan di beberapa lantai.

Kantor berita pemerintah Iran IRNA mengatakan, Teheran meluncurkan ratusan rudal balistik ke Israel setelah Israel meledakkan situs nuklir bawah tanah Natanz milik Iran dan menewaskan komandan militer utamanya. Iran mengatakan program nuklirnya hanya untuk tujuan damai.

Pejabat Israel mengatakan mungkin perlu waktu sebelum tingkat kerusakan di Natanz menjadi jelas. Negara-negara Barat telah lama menuduh Iran memurnikan uranium di sana hingga tingkat yang sesuai untuk bom daripada penggunaan sipil.

Golkar Yakin Pimpinan DPR Tidak Akan Tindaklanjuti Soal Pemakzulan Gibran

Golkar Yakin Pimpinan DPR Tidak Akan Tindaklanjuti Soal Pemakzulan Gibran

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meyakini pimpinan DPR RI tidak akan menindaklanjuti surat dari Forum Purnawirawan TNI. Surat tersebut berisi usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Keyakinan itu dilandasi tidak adanya pelanggaran hukum berat yang dilakukan putra sulung Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Pelanggaran hukum berat itu seperti korupsi, suap, pengkhianatan terhadap bangsa, perbuatan tercela dan lain sebagainya.

“Betul bapak-bapak itu menyampaikannya ke DPR. Tapi kan sampai sekarang DPR, saya kira tidak akan melanjutkannya. Karena tidak didukung data tentang apa yang dilanggar,” kata Doli saat ditemui di Sekretariat PCB, Jakarta Selatan, Jumat (13/6/2025).

Anggota Komisi II DPR RI ini pun meminta Forum Purnawirawan TNI menyampaikan bukti konkret pelanggaran hukum yang dilakukan Gibran ketika mendampingi Presiden Prabowo Subianto.

“Jadi kalau ada yang mengusulkan, ya itu harus diajukan (bukti pelangaran hukum). Ini kan kita enggak tahu. Dia kan sekadar mengajukan, minta dimakzulkan. Tapi apa pelanggarannya enggak,” pungkasnya.

Sebelumnya, Forum Purnawirawan Prajurit TNI kembali mendesak pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden RI. Mereka resmi mengajukan surat kepada MPR, DPR, dan DPD, meminta agar usulan ini segera dipertimbangkan.

Kas138 Login

Kapolri Ungkap Strategi Panen Raya Jagung di Hadapan Presiden

Kapolri Ungkap Strategi Panen Raya Jagung di Hadapan Presiden

Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di acara Panen Raya Jagung di Kalbar

 Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap strategi keberhasilan panen raya jagung serentak kuartal II Tahun 2025. Hal itu disampaikan dalam acara panen raya jagung di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Kamis (5/6/2025).

Kegiatan itu dihadiri secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. “Polri melalui Polres Bengkayang berkolaborasi dengan Lanud Harry Hadisoemantri, stakeholder terkait, dan masyarakat melakukan pengelolaan lahan tersebut,” kata Sigit dalam sambutannya di hadapan Presiden Prabowo. 

Sigit mengungkapkan jajarannya berkomitmen mendukung program Pemerintah terkait dengan ketahanan pangan. “Mulai dari penanaman, pemberian edukasi, hingga penyediaan alat dan mesin pertanian (alsintan). Sehingga hasil panen dapat meningkat secara signifikan,” ujar Sigit. 

Hingga saat ini telah tersedia 445.600 hektar lahan siap tanam, serta 922.700 hektar lahan perhutanan sosial yang sedang dalam proses verifikasi. Indonesia akan mampu melampaui target yang telah ditetapkan, jika seluruh lahan tersebut dimanfaatkan.

Terkuak! WNA Kamerun Tewas Dibunuh di Bogor Ternyata Pengusaha Ekspor, Motifnya Utang Piutang

Terkuak! WNA Kamerun Tewas Dibunuh di Bogor Ternyata Pengusaha Ekspor, Motifnya Utang Piutang

Ilustrasi mayat

Kasus pembunuhan warga negara asing (WNA) asal Kamerun berinisial STR di wilayah Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terkuak. Korban dibunuh karena persoalan utang piutang.

“Motif para pelaku utang piutang. Korban yang berutang,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara, Rabu (11/6/2025).

Dari keterangan lima pelaku yang sudah ditangkap, mereka menganiaya korban hingga tewas. Korban yang diketahui merupakan pengusaha ekspor dibuang di wilayah Babakan Madang.

“Korban pengusaha ekspor barang Indonesia ke luar negeri. Dianiaya dengan bersama-sama menggunankan tangan kosong,” jelasnya.

Saat ini, polisi terus masih melakukan pemeriksaan kelima pelaku terkait kasus tersebut. Kelima pelaku diancam dengan pasal berlapis atas perbuatannya.

“Pasal yang disangkakan Pasal 340 KUHP Sub 338 KUHP Sub 351 Ayat (3) KUHP, 365 KUHP Sub Pasal 55 KUHP dan atau Pasal 56 KUHP,” pungkasnya.

kas138