Indonesia hadapi juara bertahan China untuk gelar BAMTC 2025

Indonesia hadapi juara bertahan China untuk gelar BAMTC 2025

Ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin saat melawan ganda Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee pada pertandingan grup B Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025 di Conson Gymnasium, Qingdao, China, Kamis (13/2/2025)

Tim bulu tangkis Indonesia akan menghadapi tantangan besar saat berhadapan dengan China pada final Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025 di Conson Gymnasium, Qingdao, China, Minggu

Lolos ke final merupakan pencapaian bersejarah bagi skuad Merah Putih. Sejak BAMTC pertama kali digelar pada 2017, prestasi terbaik Indonesia adalah mencapai semifinal pada edisi 2019.

Kini, Indonesia berkesempatan membawa pulang gelar juara untuk pertama kalinya.

Namun, tantangan di partai puncak diprediksi tidak mudah. China, sebagai tuan rumah sekaligus juara bertahan menjadi lawan yang diunggulkan.

Negeri Tirai Bambu juga memiliki rekor gemilang dengan dua gelar yang diraih pada edisi 2019 dan 2023.

“Peluang pasti ada. Kami harus lebih fokus dan berjuang sejak awal. Kami akan menunjukkan semangat pantang menyerah,” ujar pemain ganda putra Muhammad Shohibul Fikri dalam keterangan tertulis PBSI di Jakarta, Sabtu (15/2).

Adapun Indonesia memastikan tiket final setelah menumbangkan Thailand dengan skor 3-1. Meski sempat tertinggal lebih dulu, skuad Merah Putih bangkit dan membalikkan keadaan.

Pasangan ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti membuka laga dengan kekalahan dari wakil Thailand, Supak Jomkoh/Sapsiree Taerattanachai, 13-21, 20-22.

Namun, tunggal putra muda Alwi Farhan tampil gemilang dan menyamakan kedudukan usai menundukkan Panitchapon Teeraratsakul dua gim langsung 21-13, 21-18.

Momentum kemenangan berlanjut saat tunggal putri Putri Kusuma Wardani menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan Busanan Ongbamrungphan, 21-10, 21-8, membawa Indonesia unggul 2-1.

Kepastian ke final akhirnya diciptakan oleh pasangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, yang sukses menumbangkan Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul 21-13, 21-16.

Sedangkan China melaju ke final setelah menyingkirkan Jepang dengan skor 3-1. Bermain di kandang sendiri, China diprediksi tampil lebih percaya diri.

Namun, motivasi tinggi tengah terasa di kubu Indonesia yang ingin menyabet gelar dalam kejuaraan beregu campuran terbesar di Asia tersebut.

Final BAMTC 2025 dijadwalkan berlangsung pada Minggu (16/2) pukul 14.00 WIB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*